Sebanyak 1 item atau buku ditemukan

DELIGNIFIKASI BAHAN BERLIGNOSELULOSA DAUN NANAS (Ananas comosus (L) Merr) UNTUK PRODUKSI SELULOSA

No. 616 Lignoselulosa adalah komponen polisakarida alam yang berlimpah dan terdiri dari selulosa, hemiselulosa dan lignin. Proses delignifikasi dilakukan untuk mengisolasi selulosa dari bahan berlignoselulosa. Daun nanas memiliki kandungan selulosa yang tinggi sekitar 69.5% - 71.5%. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan selulosa dengan kemurnian tinggi dari bahan baku daun nanas dan mengetahui konsentrasi NaOH optimum melalalui proses delignifikasi, serta mengkarakterisasi selulosa yang dihasilkan. Pada penelitian ini dilakukan analisis kandungan kimia daun nanas sebelum proses delignifikasi terlebih dahulu. Proses delignifikasi secara kimia dengan menggunakan variasi konsentrasi NaOH 4%, 6%, dan 8% (b/v). Proses bleaching (pemutihan) menggunakan NaOCl 5%. Analisis kandungan kimia daun nanas setelah proses delignifikasi meliputi kadar selulosa, hemiselulosa, dan lignin. Selulosa yang telah diperoleh dikarakterisasi menggunakan spektroskopi FTIR dan dibandingkan dengan selulosa komersial. Hasil penelitian ini menunjukkan kadar kandungan kimia daun nanas yang paling baik pada proses delignifikasi yaitu pada konsentrasi NaOH 8% dengan kadar selulosa sebesar 66% dan lignin sisa sebesar 1%. Sedangkan kadar hemiselulosa yang paling baik terdapat pada konsentrasi NaOH 4% dengan kadar sebesar 15,6%. Karakterisasi FTIR selulosa dari daun nanas mempunyai spektrum yang mirip dengan selulosa komersial.