Sebanyak 332 item atau buku ditemukan

EVALUASI KEPATUHAN MINUM OBAT HIPERTENSI PADA PASIEN RUJUK BALIK DI KLINIK KELUARGA KAB CIANJUR

No. 206 Hipertensi merupakan kondisisdimana terjadinya peningkatanatekanan,darah melebihi tekanan darah normal lbaik sistolikk maupun diastolikk ≥140/90 mmHg secara kronis. Klinik Keluarga sebagai PemberidPelayanandKesehatan (PPK) Tingkat 1 telah menyediakan layanan program rujuk balik untuk pasien penderita hipertensi.sTingkatskepatuhanrminum obat perlu diketahui sebagai parameter keberhasilanaterapiiobat antihipertensi dan menunjukkan metode intervensixyang palingxtepat untuk meningkatkanxkepatuhan minumaobatdpasien,sserta mengetahuicefektivitas terapi hipertensi yang sedang dijalani. Tujuandpenelitian mengevaluasi kepatuhanaminum obat pada pasien hipertensi program rujuk balik di Klinik Keluarga Desa Cigombong. Penelitian menggunakan metode survey deskriptif kuantitatif. Kriteria inklusi pada penelitaian ini yaitu pasien hipertensi yang terdaftar di wilayah kerja Klinik Keluarga, pasiendhipertensi yangdterdaftar sebagai pasien programfrujuk balik 6 bulan terakhir. Pengumpulan data yaitu menggunakan kuisioner dengan 8 pertanyaan yang telah valid dan reliable dengan sampel responden berjumlah 100 pasien hipertensi. Dari hasil penelitian mayoritas pasien memiliki kepatuhandminum obatsyang rendah hal inifdilihat darisnilai yang didapatkan oleh pasiendsaat pemberian kuisoner dimana 85 dari 100 orang responden (85%) mendapatkan nilai lebih kecil dari 5 yakni 59 orang mendapat nilai 4 dan 26 orang mendapat nilai 3. Sedangkan untuk pasien dengan nilai tinggi yakni 8 ada 15 orang (15%). Dilihat dari total nilai MMAS-8 dapat disimpulkan bahwa kepatuhan pasien rujuk balik dengan penyakit hipertensi di Klinik Keluarga masih rendah. Kata Kunci: Hipertensi, Kepatuhan Minum Obat, Klinik Keluarga

PASIEN PEDIATRI DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT TRIMITRA CIBINONG

No. 205 Diare merupakan suatu kondisi dimana buang air besar dengan konsistensi lembek atau cair, dapat berupa air saja dan frekuensinya lebih sering (biasanya tiga kali atau lebih) dan kebanyakan pasien diare menderita diare akut ringan sampai sedang yang berlangsung kurang dari 14 hari. Penatalaksanaan diare akut terhadap anak menurut World Gastroenterology Organization (2012) yaitu terdiri dari terapi zink, terapi probiotik, dan antibiotik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketepatan peresepan zink, probiotik dan antibiotik pada pasien pediatri diare di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Trimitra Cibinong. Penelitian ini termasuk penelitian jenis non-eksperimental, pengambilan data dilakukan secara restropektif observasional dan dianalisis secara deskriptif menggunakan SPSS versi 26 dengan uji distribusi frekuensi. Pengambilan sampel diambil sebanyak 106 pasien data rekam medik dengan metode total sampling. Hasil penelitian menunjukan pasien yang paling banyak menderita diare adalah laki- laki (61,32%) dengan usia pasien pediatri >1-3 tahun (46,23%). Penggunaan terapi obat zink dengan probiotik sebanyak (63,21%). zink sebanyak (9,43%) dan probiokid sebanyak (20,75%). Pada pemakaian terapi antibiotik yang sering digunakan adalah terapi golongan sefalosforin sebanyak (48,11%) seperti (Ceftriaxon, Cefixime dan Cefotaxime). Hasil evaluasi ketepatan berdasarkan pada tepat pasien sebanyak (98,11%), tepat obat sebanyak (95,28%), dan tepat dosis sebanyak (98,11%). Kata Kunci: pediatri diare, evaluasi ketepatan pengobatan diare

GAMBARAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN DIINSTALASI FARMASI RUMAHSAKITAZRABOGORTAHUN2021

No. 204 Metode SERVQUAL merupakan metode evaluasi terhadap pelayanankefarmasian.Salahsatumetodeevaluasiterhadappelayanan kefarmasian yaitu survei dengan menggunakan kuesioner/angket. PenelittianinibertujuanUntukmengetahuigambarantingkatkepuasan pasienrawatjalanterhadappelayanandiIFRSAzraBogorperiodeJanuari- Maret2021.Teknikanalisis data dalam penelitian inimenggunakan analisis deskriptif kualitatif, pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuisionermenggunakan Google form.Berdasarkan hasil perhitungan analisis CustomerSatisfaction Index didapatkan tingkat kepuasanpasienditerhadappelayanankefarmasiandiApotekRawat Jalan IFRS Azra berdasarkan dimensiReliability (Kehandalan)pada perhitunganCSImendapatkannilaiIndeks79,13dandikategorikanpuas, dimensiResponsiveness(Ketanggapan)mendapatkannilaiCSI76,31dan dikategorikanpuas.Asurance(Jaminan)mendapatkannilaiCSI80,52dan dikategorikansangatpuas.Empaty(Empati)mendapatkannilaiCSI86,19 dandikategorikansangatpuas.Tangibels(BuktiLangsung)mendapatkan nilaiCSI68,64dandikategorikanpuas. KataKunci:KepuasanPasien,KualitasPelayanan,CustomerSatisfaction Index,ImportancePeformanceAnalysis.

GAMBARAN TINGKAT KEPATUHAN PENGGUNAAN OBAT ARV PADA PASIEN HIV/AIDS UNIT RAWAT JALAN RSUD CILEUNGSI

No. 203 Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah virus yang menginfeksi sel-sel sistem kekebalan tubuh, menghancurkan atau merusak fungsinya. Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) adalah sekumpulan gejala yang timbul karena turunnya kekebalan tubuh yang disebabkan infeksi oleh HIV. Penderita HIV/AIDS memerlukan pengobatan dengan Antiretroviral (ARV) untuk menurunkan jumlah virus HIV didalam tubuh agar tidak masuk ke dalam stadium AIDS serta untuk mencegah terjadinya infeksi opportunistik dan kompikasinya. RSUD Cileungsi merupakan salah satu rumah sakit yang mempunyai pasien penderita HIV/AIDS. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran tingkat kepatuhan pasien HIV/AIDS dalam mengkonsumsi obat ARV di RSUD Cileungsi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian non eksperimental yang dirancang secara deskriptif melalui pendekatan cross sectional , dengan pengambilan data primer secara prospektif dengan cara pengumpulan kuesioner dari responden yang menerima terapi obat ARV di RSUD Cileungsi diambil dengan menggunakan teknik total sampling. Hasil penelitian dari total 58 responden yaitu yang paling banyak adalah jenis kelamin laki-laki sebanyak 39 responden (67%), usia 26-35 tahun sebanyak 34 responden (59%), pendidikan SMA/SMK sebanyak 38 responden (66%), bekerja sebanyak 35 responden (60%), obat ARV yang paling banyak yaitu Tenofovir (TDF) + Lamivudine (3TC) + Efavirenz (EFV) atau disebut juga dengan Fixed Doses Combination (FDC) sebanyak 45 responden (88%), tingkat kepatuhan tinggi sebanyak 36 responden (62%), tingkat kepatuhan sedang sebanyak 19 responden (33%) dan tingkat kepatuhan rendah sebanyak 3 responden (5%). Kata kunci : HIV/AIDS, obat ARV, tingkat kepatuhan.

EVALUASI KELENGKAPAN ADMINISTRATIF RESEP DI APOTEK UTAMA CIOMAS BOGOR

No. 202 Pengkajian resep adalah kegiatan yang dilakukan oleh apoteker atau tenaga kefarmasian dalam mengkaji sebuah resep secara administratif, farmasetik dan klinis sebelum dilakukan peracikan. Aspek administratif ini dipilih karena merupakan pengkajian awal pada saat resep dilayani di apotek, pengkajian administratif harus dilakukan karena mencakup seluruh informasi di dalam resep yang terkait dengan kejelasan tulisan obat ,keabsahan resep dan kejelasan informasi yang ada di dalam resep. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kelengkapan administratif resep di Apotek Utama Ciomas Bogor berdasarkan ketentuan kelengkapan administratif resep menurut PMK No. 73 Tahun 2016. Penelitian ini merupakan jenis penelitian non-eksperimen dengan rancangan penelitian yang bersifat deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif. Metode penetapan sampel dilakukan dengan menggunakan metode total sampling, didapatkan sebanyak 187 lembar resep. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kelengkapan resep pasien di Apotek Utama Ciomas Bogor belum memenuhi semua aspek administratif resep berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan No.73 Tahun 2016. Persentase resep yang memenuhi persyaratan administratif meliputi nama pasien 97,9%, umur pasien 86,1%, jenis kelamin 82,9%, berat badan 1,6%, nama dokter 94,7%, nomor SIP dokter 78,6%, nomor telepon 93%, alamat dokter 98,9%, paraf dokter 19,25% dan tanggal resep 86,6%. Kata Kunci : Resep, Kelengkapan administratif, Apotek Utama Ciomas

International Journal of Neouropsychopharmacology Volume 24, Issue 12, December 2021

Lemari Referensi

International Journal of Neouropsychopharmacology Volume 24, Issue 11, November 2021

Lemari Referensi

International Journal of Neouropsychopharmacology Volume 24, Issue 10, October 2021

Lemari Referensi

International Journal of Neouropsychopharmacology Volume 24, Issue 9, September 2021

Lemari Referensi