Sebanyak 1 item atau buku ditemukan

SELEKTIVITAS KOMBINASI EKSTRAK ETANOL DAUN JOHAR (Senna siamea (Lam.) H.S.Irwin & Barneby) DAN DAUN SIRSAK (Annona muricata L.) TERHADAP SEL NORMAL 3T3-NIH

No.763 Penyakit kanker masih menjadi salah satu penyakit dengan tingkat kematian cukup tinggi di dunia. Banyak penelitian melaporkan bahwa beberapa senyawa metabolit sekunder dapat menjadi salah satu alternatif pengobatan kanker. Daun johar dan daun sirsak diketahui mengandung senyawa metabolit sekunder yang dapat berperan sebagai antikanker, namun perlu diketahui keamanannya pada sel normal seperti sel fibroblast. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek sitotoksisitas dari kombinasi ekstrak etanol daun johar dan daun sirsak terhadap sel normal fibroblast tikus 3T3 NIH. Daun johar dimaserasi dalam pelarut etanol 96% sedangkan daun sirsak dimaserasi menggunakan etanol 70%, kemudian dipekatkan menggunakan rotary vacuum evaporator hingga diperoleh ekstrak kental. Pengujian sitotoksik dilakukan dengan metode MTT assay dengan parameter pengukuran berdasarkan nilai Inhibition Concentration (IC50 ). Perbandingan yang digunakan dalam pengujian ini yaitu 1:1, 1:3 dan 3:1. Diperoleh nilai IC50 dari kombinasi ekstrak secara berturut-turut adalah 229,40 ppm, 708,07 ppm dan 209,22 ppm. Sedangkan nilai IC50 doxorubisin 15,32 ppm. Hal ini menunjukkan bahwa kombinasi ekstrak etanol daun sirsak dan daun johar memiliki aktivitas sitotoksik yang sangat lemah dan dikategorikan aman terhadap sel normal fibroblast tikus 3T3 NIH dibandingkan dengan doxorubisin.