No.166 Antioksidan merupakan zat yang dapat menangkal atau mencegah reaksi
oksidasi dari radikal bebas. Daun kelor mengandung tanin, steroid, triterpenoid,
flavonoid, saponin, antraquinon, dan alkaloid yang berfungsi sebagai antioksidan.
Untuk mempermudah penggunaan antioksidan dalam penelitian ini dibuat dalam
bentuk sediaan lotion dengan menggunakan ekstrak etanol 96% daun kelor 0,1%,
dengan memvariasikan gliserin sebagai pelembab. Penelitian ini bertujuan untuk
membuat formulasi sediaan lotion dari ekstrak daun kelor 0,1% dengan variasi
konsentrasi gliserin 5%, 10% dan 15% dan menguji stabilitas fisiknya dengan
metode cycling test yang meliputi uji organoleptis, uji homogenitas, uji viskositas,
uji pH, daya sebar, daya lekat, uji efektivitas lotion sebagai pelembab dengan
menggunakan alat skin analyzer, uji aktivitas antioksidan lotion ekstrak etanol 96%
daun kelor pada konsentrasi ekstrak sebesar 0,1% dengan metode peredamanradikal
bebas DPPH, uji iritasi dari lotion. Lotion ekstrak etanol 96% daun kelor dibuat
deret konsentrasi 12,5, 25, 50, 100, dan 200 ppm, kemudian diukur absorbansinya
menggunakan spektrofotometri Uv-Vis pada panjang gelombang 514,5 nm. Lotion
ekstrak etanol 96% daun kelor memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai IC50
sebesar 135,072 μg/mL. Lotion ekstrak etanol 96% daun kelor dengan variasi
konsentrasi gliserin 5%, 10% dan 15% memiliki nilai efektivitas kelembaban
sebesar 44,56%, 50,05% dan 66,26%.